ASI sebaiknya disimpan wadah diberi label tanggal pemerahan ,untuk mengetahui mana yang harus dikonsumsi terlebih dahulu dan yang sudah melewati batas waktu penyimpanan.
Simpan ASI perah di wadah steril dan tertutup dengan baik, misalnya botol plastik atau wadah plastik khusus ASI. Hindari menyimpan ASI di wadah berbahan gelas atau kaca karena rentan untuk retak sehingga mempermudah kontaminasi bakteri.
Sebisa mungkin simpan ASI pada satu kulkas khusus untuk ASI, dan hindari mencampurnya dengan bahan makanan lain.
Jangan terlalu sering membuka dan menutup kulkas, karena dapat mengubah suhu ASI perah yang sedang disimpan.